Kamis, 20 September 2018

Langkah-langkah Menjadi importir: 7 Poin Penting untuk Import

Untuk import barang China, anda harus memahami terlebih dahulu langkah-langkah menjadi importir barang China. Import barang china cukup mudah apabila anda memahami dengan baik. Sebagai seorang importir, anda harus mengetahui tugas apa saja dalam mengimport barang.

Jika anda ingin melakukan import barang dalam jumlah besar, seorang importir harus memiliki pekerjaan yang bisa dilakukan agar import barang yang diinginkan dapat berjalan dengan baik. Ini sama halnya dengan profesi lain. Selain itu, importir pun harus mengetahui tugas apa yang harus dilakukan. Langkah-langkah menjadi importir dikemas dalam7 poin penting yang secara umum yang harus dimiliki seorang importir.

  1. Imoprtir tentu harus memiliki modal yang bisa dikatakan cukup
  2. Mental usaha pun tak boleh lepas dalam import produk
  3. Tidak hanya sekedar paham, importir harus menguasai hal-hal yang berkaitan dengan import produk, misalnya: Undername, import door to door, jenis pengiriman, dll.
  4. Importir harus memiliki atau pegangan jasa import barang yang wajib memiliki badan usaha (izin usaha)
  5. Ketika importir melakukan pemesanan barang, importir harus memahami persyaratan apa saja yang harus dipenuhi.
  6. Saat menjadi importir, anda harus mengetahui konsekuensinya
  7. Seorang importir harus menguasai istilah yang ada pada kegiatan import produk atau barang.

Ini anda berbisnis, maka anda tidak lepas dengan yang namannya modal usaha. Tentu anda harus memiliki modal yang cukup agar import barang dapat berjalan dengan baik.
Sebelum melakukan import langsung dari China, hal utama yang harus dilakukan adalah melakukan riset pasar terlebih dahulu. Apa yang banyak dicari pengguna internet dalam mencari sebuah produk.

Banyak tools online yang bisa anda manfaatkan dalam melakukan riset dan analisis, misalnya: Google Trends atau Google keyword Planner.

Produk apa yang banyak di cari oleh orang Indonesia. Contoh: Sepatu, Jika sepatu maka jenis sepatu apa yang paling banyak di cari. Contoh riset kecil adalah seperti itu.

Sumber: MarketerDream.com
Previous Post
Next Post

0 komentar: